banner 728x250

Universitas Pelita Harapan Mengadakan Penyuluhan Teknologi Pangan Untuk Mencegah Stunting di Balai Penyuluh Pertanian Jombang

MDI. NEWS – Tangerang Selatan . Universitas Pelita Harapan ( UPH) mengadakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang dilaksanakan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) , Jombang, Tangerang Selatan, hari Rabu 5 Juni 2024 .

banner 325x300

Dalam rangka membantu pemerintah dalam menangani masalah Pencegahan Stunting di wilayah Kota Tangerang Selatan . Oleh karena itu Universitas Pelita Harapan melalui Program Studi Teknologi Pangan Fakultas Sains dan Teknologi melaksanakan giat penyuluhan Pencegahan Stunting Berbasis Pangan Lokal bersama komunitas Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), Forum Kelompok Wanita Tani ( KWT) Tangerang Selatan, dan Kelompok Anggur Tangerang Selatan ( KAT). Pembukaan Kegiatan Penyuluhan Teknologi Pangan di buka oleh Febry Putra selaku Kepala Pengelola Balai Penyuluh Pertanian Jombang.

Universitas Pelita Harapan Mengadakan Kegiatan Penyuluhan Teknologi Pangan Dalam Mencegah Stunting di Balai Penyuluh Pertanian Jombang. Rabu 5 Juni 2024.

Materi penyuluhan Teknologi Pangan yang disampaikan langsung oleh Narasumber yaitu Perencanaan Diet dan Gizi Seimbang oleh Julia Wijaya, Ph. D., Pemanfaatan Teknologi Pangan untuk Pencegahan Stunting oleh Yuniawaty Halim, M. SC., Prinsip dan Implementasi Keamanan Pangan oleh Ratna Handayani, M. P. Kemudian ditutup dengan forum Diskusi Tanya Jawab, Kuis/Game, dan Pengisian presensi kuisioner oleh mahasiswa UPH.

 

Ketua Program Studi Teknologi Pangan Universitas Pelita Harapan (UPH) Ratna Handayani, M.P mengatakan bahwa Universitas Pelita Harapan memiliki Tiga Tri Dharma Perguruan Tinggi salah satunya adalah program Pengabdian kepada masyarakat . Tema kali ini berkaitan tentang Pencegahan Stunting Berbasis Pangan Lokal melihat dari antusiasme peserta sangat besar, karena materi yang disampaikan bukan dari segi Stuntingnya melainkan dari Teknologi Pangan.

” Kami membagikan wawasan kepada peserta PKM, bagaimana Bapak – Ibu dalam lingkungan keluarga bisa mengolah produk makanan dengan benar dan aman . Sehinga makanan tersebut terjaga dari nutrisinya Supaya kebutuhan – kebutuhan vitamin, atau proses yang bisa menurunkan makanan tersebut bisa diwaspadai oleh masyarakat “, ujarnya.

 

Sambungnya, dan kami melihat antusiasme dari peserta PKM sangat bagus karena mereka tidak hanya Terbuka wawasannya tapi kembali lagi diingatkan bahwa hari ini menjadi suatu yang penting nutrisi makanan tersebut.

Universitas Pelita Harapan Memberikan Bantuan Kepada Komunitas Tani Kota Tangerang Selatan. 

Dewan Penasihat Kelompok Tani Nelayan Andalan selaku peserta acara PKM Fahmi menyampaikan kesan pesan bahwa kalau selanjutnya Universitas Pelita Harapan mengadakan Pelatihan dan Penyuluhan kepada masyarakat sebaiknya peserta laki -laki saja jangan perempuan.

 

” Supaya pikiran lelaki terbuka dalam mengolah produk makanan yang baik “, jelasnya.

 

Wartawan : Kerry

 

 

 

 

 

 

https://aksigenerasi.org/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *